REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI-Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera Kota Sukabumi mendukung Ahmad Heryawan yang saat ini menjabat sebagai gubernur menjadi calon presiden, karena Aher dinilai merupakan salah satu kader terbaik PKS.
"Kami berharap pusat bisa memilih Aher sebagai capres, karena kinerjanya sudah diketahui dalam memimpin Jabar ke arah yang lebih baik, di periodenya yang kedua dengan banyak bukti bahwa di tangah Aher Jabar bisa lebih maju lagi," kata Ketua DPD PKS Kota Sukabumi Wawan Juanda, Jumat.
Menurut Wawan, jika nantinya Aher benar-benar dijadikan capres oleh DPP PKS maka akan menjadi kebanggaan tersendiri untuk warga Sukabumi, karena beliau merupakan asli warga Kota Mochi ini. Selain itu, pihaknya juga yakin, pusat sudah melihat kinerja Aher sebagai Gubernur Jabar untuk yang kedua kalinya.
Lebih lanjut, dari pandangan pihaknya Aher juga merupakan salah satu kader terbaik partainya setelah Anis Mata yang merupakan Presiden PKS. Jika nantinya, pusat benar-benar memerintahkan putra Sukabumi tersebut untuk menjadi capres ke depannya pihaknya yakin mayoritas warga Jabar akan mendukungnya khususnya Sukabumi.
Selain itu, selama memimpin menjadi gubernur, Aher juga dekat dengan rakyat bahkan tidak ada batasan antara masyarakat dengannya. Maka dari itu, pihaknya juga yakin Aher bisa memimpin Indonesia ke arah yang lebih baik lagi khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.
"Kami juga berharap, Aher jadi capres dari PKS bukan sekedar wacana namun demikian kami tetap menyerahkan sepenuhnya kepada pusat untuk memutuskan siapa yang layak menjadi capres dari partaik kami ini," tambahnya.
Wawan mengatakan semua keputusan partai untuk menentukan siapa capres yang akan diusung nantinya pihaknya juga tetap akan siap mendukungnya dan memenangkannya. Untuk saat ini PKS Kota Sukabumi juga tengah fokus terhadap pemenangan Pemilihan Legislatif 2014.
"Kami yakin PKS bisa menang pemilu, maka dari itu hasil pemilu ini nantinya akan menentukan pencapresan dari partai kami ini, jika menang nantinya walaupun kami bisa mengusung tanpa koalisi dengan partai lain, tetapi PKS tetap akan berkoalisi, karena untuk membangun negara ini perlu kerjasama seluruh pihak," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika