REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI IB Putu Dunia menghadiahkan brevet atau Wing Kehormatan kepada tiga perwira Republic of Singapure Air Force (RSAF), di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Jumat (14/13).

Penyematan wing penghargaan dilakukan KSAU saat penutupan latihan bersama 'Joint Fighter Weapon Course', yang sudah berlangsung sejak Agustus lalu.

Para penerima antara lain Head Air Engineering and Logistics Departemen ME7, Francis Cheong, Head Air Manpower Department, Colonel Chee Wai Mun, dan Head Air Plans Departement, Colonel Kelvin Khong.

"Pemberian wing kehorormatan karena jasa-jasa mereka selama berlangsungnya latihan dalam meningkatkan hubungan kerja sama TNI AU dan Angkatan Udara Singapura," kata KSAU IB Putu Dunia.

Ia menjelaskan, latihan bersama tersebut diikuti penerbang kedua negara untuk meningkatkan kemampuan taktik dari darat dan udara. Latihan tersebut berlangsung dalam dua fase, yang diawali dengan latihan taktik darat di Singapura pada Agustus lalu.

Fase kedua berupa latihan terbang telah digelar di Riau sejak September. Dalam latihan itu, RSAF membawa enam pesawat tempur F-16. Sedangkan, TNI AU melibatkan tiga skadron, antara lain Skadron 12 Pekanbaru, Skadron 1 Lanud Supadio Pontianak dan Skadron 3 Lanud Iswahyudi Madiun.

Kepala Staf RSAF Major General Hoo Cher Mou mengatakan, latihan bersama antara TNI AU-RSAF sudah dua kali digelar dan terus mengalami peningkatan kualitas. Ia meyakini, latihan tersebut menghasilkan instruktur penerbang yang berkualitas untuk kedua pihak.

Terlebih dari itu, ia mengatakan latihan bersama akan mempererat hubungan kerjasama bilateral kedua negara khususnya TNI AU-RSAF di masa mendatang. "Kerja sama kita (Singapura-Indonesia) makin kuat dan dalam," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika