Selasa 19 Nov 2013 21:03 WIB

'Raja Sawer' Ditangkap Saat Berpakaian Wanita

 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Jajaran Polsek Kadur, Pamekasan, Jawa Timur, Senin (18/11) malam berhasil menangkap anggota kawanan pencuri berbondet. Yakni, kawanan pencuri sapi yang menjalankan aksinya dengan menggunakan bahan peledak alias bondet.

"Saat ini tersangka kami tahan di Mapolsek Kadur untuk penyidikan lebih lanjut," kata Kapolsek Kadur, AKP Syakroni, kepada Antara per telepon, Selasa.

Pencuri yang berhasil ditangkap oleh petugas Polsek Kadur itu bernama Muhammad (42). Warga Desa Larangan Pereng, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep itu ditangkap di rumahnya tanpa melakukan perlawanan.

Penangkapan tersangka Muhammad dilakukan atas pengembangan penangkapan tersangka sebelumnya yakni Mat Selor.

Mat Selor, yang dikenal dengan sebutan 'Raja Sawer' di desanya, ditangkap di tempat persembunyiannya. Saat ditangkap, Mat Selor yang dikenal sadis itu mengenakan kebaya dengan tujuan untuk mengelabuhi petugas.

"Tersangka lainnya bernama Muhammad yang kami tangkap tadi malam itu," kata Syakroni.

Kecamatan Kadur merupakan satu dari tiga kecamatan di Kabupaten Pamekasan yang selama ini rawan terjadi pencurian sapi. Dalam menjalankan aksinya, mereka menggunakan bahan peledak alias bondet.

"Bondet itu digunakan apabila mereka terdesak semisal diketahui oleh pemiliknya,'' katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement