Kamis 05 Dec 2013 22:45 WIB

Snowden: Swedia Mata-matai Rusia untuk AS

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Dewi Mardiani
Edward Snowden
Foto: AP Photo/Human Rights Watch, Tanya Lokshina
Edward Snowden

REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Amerika Serikat ternyata menjadikan Swedia sebagai mitra kuncinya untuk memata-matai Rusia dan para pemimpin negara bekas Uni Soviet itu. Informasi ini diungkap sebuah stasiun televisi Swedia berdasarkan dokumen dari mantan analis Badan Keamanan Nasional AS (NSA), Edward Snowden, Kamis (5/12).

Dilansir World Bulletin, Snowden telah membocorkan kepada sejumlah media mengenai rincian program mata-mata global yang dijalankan NSA. Salah satunya menyebutkan, AS memperoleh banyak informasi dari hasil kerja sama mereka dengan badan intelijen negara lainnya, termasuk di antaranya adalah Swedia.

Sebuah dokumen tertanggal 18 April 2013 mengatakan, badan intelijen Swedia yang bertugas mengawasi komunikasi elektronik (FRA) telah membantu AS memberikan berbagai informasi tentang Rusia. “FRA menyediakan bagi NSA berbagai data unik yang berhubungan dengan target prioritas tinggi mereka di Rusia, semisal pemimpin dan politik internal di negara itu,” tulis dokumen tersebut.

Saat dikonfirmasi oleh televisi Swedia, FRA menolak mengomentari masalah ini. “Pada umumnya, kami memiliki kerja sama internasional dengan sejumlah negara yang didukung oleh hukum dan undang-undang Swedia. Namun, kami tidak dapat mengatakan negara mana saja itu,” kata Kepala Komunikasi FRA, Anni Bolenius.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement