REPUBLIKA.CO.ID, BRASIL – Mantan agen mata-mata NSA, Edward Snowden, menawarkan bantuan penyelidikan pengawasan warga Brasil oleh Amerika Serikat (AS). Ia menawarkan bantuan dalam sebuah surat terbuka yang ditampilkan akun facebook milik David Michael Miranda, suami seorang jurnalis Glenn Greenwald.
Dalam surat tersebut, Snowden menyatakan bersedia untuk menyelidiki kriminalitas yang dilakukan terhadap warga Brasil. “Saya berniat untuk membantu, namun sayangnya pemerintah Amerika bekerja keras untuk menghalangi niat saya. Seperti ketika penghentian penerbangan pesawat presiden Evo Morales agar saya tidak dapat pergi ke Amerika Latin,” katanya seperti dilansir CNN.
Tidak hanya itu,Snowden juga mencari suaka ke Brasil. Ia mengatakan pemerintah AS akan terus menghalangi aksinya hingga ia mendapatkan suaka permanen dari sebuah negara.
Sementara itu, menurut pejabat di Kementerian Luar Negeri, pemerintah Brasil tidak berencana untuk merespons surat terbuka yang dilayangkan oleh Snowden. Hingga saat ini, tidak ada permintaan suaka baru. “Sehingga pemerintah tidak akan memberikan respon terhadap rumor yang sedang beredar,” katanya.
Menteri Luar Negeri Brasil, Luiz Alberto Figueiredo menyebut tindakan tersebut merupakan pelanggaran yang tidak dapat diterima oleh Brasil. Sebuah permintaan suaka baru saja diterima oleh pemerintah Brasil pada Juli lalu. Namun, surat permintaan suaka tersebut bukan berasal dari Snowden, melainkan merupakan amnesti internasional ke beberapa negara.