REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Satuan Lalu Lintas, Polres Garut berlakukan "one way" atau satu arah dari arah kota Garut menuju Bandung untuk mengurai kepadatan arus kendaraan, Rabu.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut, AKP Bariu Bewana mengatakan sudah memberlakukan tiga kali "one way" karena terjadi kepadatan arus kendaraan dari arah Garut menuju Bandung.
"Lamanya one way melihat volume kendaraan apabila ada kepadatan yang memang ekornya cukup panjang maka kita lakukan satu penggal jalan," kata Bariu.
Ia menuturkan, arus lalu lintas dari arah Garut menuju Bandung pada hari libur tahun baru terjadi peningkatan volume kendaraan karena masyarakat kembali pulang secara serempak setelah berlibur di sejumlah wisata di Garut.
Pihaknya, lanjut dia, memprioritaskan kelancaran arus lalu lintas dari arah Garut menuju Bandung untuk mengantisipasi kemacetan panjang.
"Kami prioritas jalur dari arah Garut menuju Bandung karena mengarah Bandung ada sedikit peningkatan," katanya.
Sementara itu, arus kendaraan dari arah Bandung menuju kota Garut normal lancar, arus kendaraan terhenti ketika polisi memberlakukan satu arah.
Sedangkan arus kendaraan di kawasan kota Garut dan sejumlah jalur wisata seperti Cipanas Garut, Kecamatan Tarogong Kaler dan objek wisata air panas Darajat, Kecamatan Pasirwangi terjadi kepadatan.
Jalur menuju wisata Darajat sesekali terjadi kemacetan di Jalan Samarang karena terdapat persimpangan jalan yang banyak keluar masuk kendaraan.
"Untuk lalu lintas di seputaran jalur Leles-Kadungora normal lancar begitupun jalur Limbangan-Malangbong masih normal, untuk seputaran kota ada sedikit kepadatan," kata Bariu.