REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Lima anggota Marinir diperiksa di kesatuannya untuk mengungkap pelaku pembunuhan Briptu Deni Alfian. Korban tewas di RS Sumber Waras Jakarta Utara, sekitar pukul 05.00 WIB, Ahad (5/1).
Sebelumnya, Briptu Deni Alfian Hadi berusaha melerai percekcokan antara warga dengan diduga oknum TNI AL di Kalijodo, di depan Mushola Al Muttakin Jl Kepanduan 2 RW 05 Kel Pejagalan Kec Penjaringan, sekitar pukul 03.00 WIB.
''Kelima anggota tersebut ialah Letda Palin Pirson, Sertu Ika Panca Karsa, Prada Rizki Suwantoro, Serda M Nurcakim, dan Pratu Yunus Adi Putra,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, Ahad (5/1).
Selain memeriksa lima anggota Marinir dikesatuannya, polisi memeriksa saksi lain yaitu Briptu Roni Setiawan, Briptu Satrio Gayu, Saimah, dan Jupri Nafa. Mereka dinilai tahu kejadian tersebut dan mengenal korban.
Rikwanto mengatakan, polisi yang mengolah lokasi menemukan sarung senjata. ''Menyerupai badik,'' katanya.
Korban yang merupakan anggota Polres Tangerang Kabupaten yang beralamat di Jl Keadilan Batu Ceper Kota Tangerang, diduga dianiaya oleh oknum TNI dengan cara ditusuk di bahu sebelah kanan hingga tewas.