Rabu 22 Jan 2014 16:57 WIB

Perampok Bersenjata Gondol Uang PT Djarum Kudus

Aksi perampokan (ilustrasi)
Foto: www.cakka.web.id
Aksi perampokan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kawanan perampok bersenjata api menggondol uang sekitar Rp180 juta milik PT Djarum Kudus dan menembak seorang pegawai perusahaan di Kota Dumai, Riau, Selasa (21/1) kemarin.

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari saksi mata di lokasi menyebutkan, perampokan terjadi tepat di depan rumah mess perusahaan di Jalan gunung Selamat Kelurahan Bumi Ayu sekitar pukul 09.15 WIB. "Saat itu mobil baru keluar dari pagar rumah langsung disetop oleh dua orang. Terjadi pertengakaran dan tiba-tiba terdengar suara tembakan," kata Megawati (20), saksi mata yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.

Seorang saksi mata lainnya, Sukma (29), mengatakan pelaku terlihat menggunakan senjata api pistol untuk menembak korban. Pegawai PT Djarum yang terkena tembakan bernama Irwandi, tertembak di tangannya.

Korban merupakan salah satu pegawai marketing PT Djarum yang kerap bertugas menyetor uang perusahaan ke bank. Warga menduga pelaku sudah mengintai lama jadi mereka tahu aktivitas korban, padahal pada saat itu ada seorang aparat TNI yang ikut mengawal korban di dalam mobil. Setelah kejadian itu dua orang itu langsung kabur dengan sepeda motor," katanya.

Hingga kini Kepolisian Kota Dumai masih melakukan pengejaran. Hanya saja belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Informasinya, setelah kawanan perampok bersenjata itu menggondol uang Rp180 juta milik PT Djarum, pelaku melarikan diri dengan motor jenis Honda Megapro warna perak dengan plat nomor BM 3949 RI.

Jejak pelaku belum diketahui karena motor tersebut akhirnya ditinggal pelaku di Jalan Poomroy di samping hutan lindung wisata yang berbatasan dengan Kamp karyawan PT Chevron. Sedangkan, korban yang terluka kini dirawat di RSUD Dumai karena mengalami luka tembak di tangannya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement