REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Petenis Cina Li Na berkesempatan untuk ketiga kalinya mencoba menjuarai tunggal putri Australia Terbuka ketika menghadapi petenis Slovakia Dominika Cibulkova hari Sabtu (25/1).
Keduanya memastikan maju ke final setelah menang atas lawan masing-masing hari Kamis (23/1/). Li Na mengalahkan petenis Kanada Eugenie Bouchard 6-2, 6-4, sementara Cibulkova di luar dugaan mengalahkan unggulan kelima Agnieszka Radwanska 6-1, 6-2.
Li Na sebelumnya sudah dua kali maju ke final di Melbourne Park, namun kalah di tahun 2011 dari Kim Clijsters dari Belgia dan di tahun 2013 kalah dari Victoria Azarenka.
Perjumpaan dengan Cibulkova akan menempatkan Li Na sebagai lebih favorit untuk menjadi juara, karena petenis putri China ini sudah pernah menjuarai turnamen grand slam yaitu Perancis Terbuka.
Bagi Cibulkova, unggulan ke-20, ini adalah final grandslam pertama dalam 26 turnamen yang diikutinya, dan menjadi petenis putri pertama dari Slovakia yang berhasil maju ke final turnamen grandslam.
Dalam empat pertandingan sebelumnya, antara Li Na melawan Cibulkova semuanya dimenangkan oleh Li Na. Dengan tiga unggulan utamanya lainnya Serena Williams, Maria Sharapova dan Victoria Azarenka sudah kalah, Li Na berharap dia akan bisa memenangkan pertandingan hari Sabtu (25/1) nanti.
"Sebelumnya memang sulit. Saya akan berusaha keras kali ini untuk selangkah lebih maju lagi." kata Li Na sesuai pertandingan, sebelum kemudian memberikan beberapa hal yang tidak akan dilakukannya lagi di lapangan.
"Tidak jatuh lagi di lapangan seperti sebelumnya," kata Li Na, merujuk kepada cedera pergelangan kaki yang dialaminya tahun lalu di final.
"Saya juga ingin menikmati pertandingan. Setelah berlatih bersama Rodriquez, ini semua berkenaan dengan teknik. Saya kira sekarang saya bermain stabil dari poin pertama sampai poin terakhir."
Sementara Cibulkova tidak bisa menyembunyikan kebanggaannyya bisa maju ke final.
"Saya masih belum percaya bahwa hal ini terjadi. Perlu beberapa jam untuk menyadari semuanya. Namun saya akan mempersiapkan diri 100 persen," kata Cibulkova yang pernah mencapai semifinal Perancis Terbuka di tahun 2009.
Mengenai lawannya Li Na, Cibulkova mengatakan bahwa sebagai pemain junior, dia mengidolakan Li Na.
"Li Na adalah pemain bagus. Saya selalu mengaguminya sejak masih junior." kata Cibulkova yang sekarang 24 tahun sedangkan Li Na 31 tahun.