Rabu 12 Feb 2014 17:43 WIB

Asyik, Masuk SMP Bisa Pakai Nilai Ujian SD

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Bilal Ramadhan
Siswa SD (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Seno S
Siswa SD (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto mengatakan, tes masuk ke SMP negeri tetap ada di tahun ajaran 2014/2015. Siswa yang ingin masuk ke SMP negeri, kata dia, menggunakan nilai hasil Ujian Sekolah Berstandar Daerah (USBD).

Dia menjelaskan, seleksi penerimaan siswa baru di SMP negeri berdasarkan nilai yang dicapai siswa dalam tiga mata pelajaran yang diujikan dalam USBD. Tiga mata pelajaran tersebut yaitu Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA.

"Hal ini dilakukan mengingat peminat SMP negeri jumlahnya lebih besar dibanding daya tampung sekolah, sehingga seleksi tetap perlu ada berdasar nilai USBD," kata Taufik, Rabu (12/2). Taufik sendiri baru saja dicopot dari jabatannya oleh Gubernur DKI Jakarta, Joko 'Jokowi' Widodo.

Taufik juga menjelaskan, ujian akhir di tingkat SD tetap ada. Tetapi namanya berubah dari Ujian Nasional (UN) menjadi Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Daerah. Mata pelajaran yang diujikan dalam USBD ada tiga, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA. Sementara, ada enam pelajaran yang diujikan dalam Ujian Sekolah, yakni Agama, PKN, Bahasa Inggris, IPS, PLBJ, dan Olahraga.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement