REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea, Jose Mourinho menyatakan keinginannya untuk membawa The Blues menembus semifinal Liga Champions. Tapi, sepertinya tiket untuk itu tidak gampang.
Karena tim yang bermarkas di London itu akan dihadang oleh pemimpin klasemen Liga Prancis, Paris Saint-Germain. Laga leg pertama bakal dimainkan di Parc des Princes, markas PSG. Sedangkan pertemuan di leg kedua akan digelar di Stamford Bridge.
"Menghadapi PSG akan menjadi sebuah pertandingan yang menyenangkan. Sebab, PSG telah berubah menjadi sebuah tim solid yang diperkuat oleh beberapa bintang," kata Mourinho seperti dilansir Sky Sport, Ahad (23/3).
The Special One mengatakan, Chelsea memiliki keseimbangan pemain yang bagus antara pemain muda dan berpengalaman. Chelsea juga kuat dalam bertahan dan produktif dalam mencetak gol.
Pelatih asal Portugal itu menambahkan, Chelsea menyadari kalau yang dihadapi saat ini bukan PSG pada 2004. Ketika itu, Chelsea mempecundangi PSG di kandang sendiri dengan skor 3-0.
Dalam kompetisi Liga Champions, Chelsea lolos dari babak 16 besar berkat kemenangan agregat 3-1 atas Galatasaray. Hasil ini setelah bermain imbang 1-1 di Instanbul markas Galatasaray pada leg pertama dan 2-0 untuk kemenangan Chelsea saat bermain di stamford bridge pada leg kedua.
Sementara PSG melumat Bayer Leverkusen dengan agregat 6-1. Pada dua pertandingan itu, PSG mencatatkan kemenangan. Yaitu 4-0 pada laga pertama dan 2-1 pada laga lanjutan.
Berbeda dengan Mou, kiper Chelsea, Petr Cech justru memperingatkan kepada rekan-rekannya untuk bermain hati-hati. Ia menyatakan menghormati kemajuan yang dibuat oleh PSG sejak paruh musim ini. "PSG telah menjadi sebuah tim yang menakutkan di kancah Eropa," ujar Cech.