REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kantor Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata Seni dan Budaya (Disporapersenbud) Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah mengukuhkan enam Kelompok Kerja Sadar Wisata (Pokdarwis) Setu yang ada di Depok.
Pengukuhan ini sesuai dengan amanat UU Nomor 10 Tahum 2010 dan Perda Kota Depok Nomor 16 Tahun 2013 yang menyebutkan bahwa di setiap destinasi pariwisata harus memiliki Pokdarwis yang merupakan masyarakat setempat yang peduli kepada destinasi pariwisata di wilayahnya.
''Baru enam yang dibentuk dari rencana sembilan Pokdarwis Setu yang akan dibentuk,'' kata Kepala Disporaparsenbud, Misbahul Munir di Balaikota Depok, Jawa Barat (Jabar), Selasa (1/4).
Diungkapkan Munir, enam Pokdarwis yang telah diberikan pengukuhan tersebut yaitu Pokdarwis Setu Sawangan, Setu Jatijajar, Setu Sidumukti, Setu Pedongkelan, Setu Pulo Asih dan Setu Cilodong. Sedangkan tiga Setu yang akan segera dikukuhkan Pokdarwis yakni, Setu Lio, Setu Citayem dan Setu Pengasinan.
Munir menjelaskan bahwa tugas dari Pokdarwis adalah berpartisipasi dengan masyatakat untuk menciptakan sapta pesona pariwisata di setiap destinasi pariwisata tersebut. Untuk mancapai sapta pesona tersebut maka kerangka organisasinya dibentuk lima seksi yaitu keamanan ketertiban, kebersihan keindahan, daya tarik wisata dan kenangan, pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM), dan pengembangan usaha.
Selanjutnya pihak Disporaparsenbud akan terus melakukan pembinaan kepada Pokdarwis agar tiap destinasi pariwisata dapat mengembangkan daya tarik wisatanya. Khususnya kenangan cinderamata, kuliner, dan oleh-oleh khas Depok menjadi point yang diutamakan.
''Mereka merupakan stakeholder dan mitra kerja kami untuk meningkatkan pariwisata, karena kami mempunyai cita-cita untuk menjadikan Depok sebagai tujuan wisata andalan. Untuk mencapai kesana diawali dengan penataan sarana prasarana serta pembentukan Pokdarwis ini,'' jelas Munir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika