REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Bupati Karawang, Jawa Barat, Ade Swara, mengaku, laju pertumbuhan penduduk ini mendapat perhatian serius pihaknya. Sebab, bila tak dikendalikan sejak saat ini, kondisi ini akan berdampak pada ketidakseimbangan. Salah satu contoh, semakin banyak penduduk maka kebutuhan akan pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja semakin tinggi.
"Dengan begitu, kita harus mampu menambah ruang kelas baru, kamar perawatan di rumah sakit atau puskesmas. Serta, menambah lapangan kerja," ujarnya, Rabu (2/4).
Dengan kebutuhan yang tinggi ini, maka infrastruktur juga harus mendapat prioritas dalam pembangunannya. Jika tidak, maka akan terjadi ketidakseimbangan.
Karena itu, pihaknya meminta BKBPP untuk segera mengevaluasi program yang ada. Terutama, program KB. Sebab, sampai saat ini KB masih menjadi andalan untuk mengendalikan LPP.
"Apalagi, sampai akhir tahun ini diprediksi jumlah penduduk Karawang mencapai 2.223.785 jiwa. Makanya, harus segera dikendalikan sejak sekarang," jelasnya.