REPUBLIKA.CO.ID, GUINEA -- Jumlah korban tewas akibat virus Ebola di Guinea menembus angka 100 jiwa. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) PBB mengatakan, virus ini merupakan wabah paling menantang yang pernah ditangani.
Dilansir dari BBC News, virus Ebola kini menewaskan 101 orang di Guinea. Tak hanya itu, badan PBB juga mencatat, 10 korban jiwa akibat virus juga terdapat di Liberia.
Ebola ditularkan melalui kontak dekat dan mampu membunuh 25 hingga 90 persen dari korbannya. Banyak negara di Afrika Barat memiliki perbatasan yang rentan akan penyebaran virus ini, dimana banyak orang kerap melakukan perjalanan antar negara.
Kasus pertama Ebola pada bulan lalu, dilaporkan terjadi di selatan Guinea. Penyebaran geografis dari wabah membuatnya menjadi salah satu pekerjaan menantang bagi WHO untuk menanggulanginya.
"Kami sangat berharap untuk terlibat dalam wabah ini selama dua, tiga sampai empat bulan ke depan. Sebelum kita benar-benar merasa nyaman melalui itu semua," ujar asisten direktur jenderal WHO Keija Fukuda, saat jumpa pers di Jenewa. WHO mengatakan 157 kasus diduga telah tercatat di Guinea. Termasuk 20 kasus di ibukota, Conakry.