Senin 21 Apr 2014 11:44 WIB

Massa Haji Lulung Amankan Aset Kantor DPP PPP

Rep: C62/ Red: Citra Listya Rini
 Petugas kepolisian serta simpatisan Partai Persatuan Pembangunan berjaga di depan kantor DPP PPP, Jakarta, Ahad (20/4). (Republika/Agung Supriyanto)
Petugas kepolisian serta simpatisan Partai Persatuan Pembangunan berjaga di depan kantor DPP PPP, Jakarta, Ahad (20/4). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kisruh antara kubu Suryadharma Ali (SDA) dan Romahurmuziy (Romi), penjagaan di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP diperketat.

Sampai kapan kantor PPP itu penjagaannya diperketat? Inilah suasana terkini kantor DPP PPP yang terletak di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/4/). Dua pintu gerbang utama kantor itu dililit satu rantai besi yang ujungnya dipertemukan lalu dikunci menggunakan gembok.

Dua pintu utama kantor itu masing-masing ada pos sebagai tempat personel keamanan berjaga. Pos keamanan yang berada di tengah Jalan Diponegoro itu sepi, namun pos sebelah timur dibuka tutup sebagai akses pintu keluar masuk pengunjung.

Orang yang hendak masuk kekantor itu terlebih dahulu diperiksa oleh dua petugas. Mereka masing-masing meminta pengunjung menunjukan tanda pengenal dan bertanya. "Dari mana dan untuk keperluan apa? Mohon diperlihatkan tanda pengenalnya," kata dua petugas keamanan yang menggunakan baju serba hitam itu.

Spanduk yang memiliki ukuran kurang lebih 3X4 meter itu terpampang di pintu tengah kantor DPP. Spanduk itu dilengkapi foto medium close up SDA dan Romi yang sedang berseteru, keduanya di gambar itu sedang tersenyum yang di sampingnya bertuliskan "MENUJU INDONESIA BERKAH"

Sementara spanduk terbaru berukuran 50 centi dengan panjang 2,5 meter dipasang di bawahnya. Foto di spanduk itu masih orang yang sama, namun tulisannya beda dengan huruf kapital spanduk itu bertuliskan "RAPAT PIMPINAN NASIONAL I PPP. "MERANGKAI ISLAH, MENUJU BERKAH"

Disampaikan petugas keamanan bahwa pengamanan diperketat sejak enam hari yang lalu. Dan akan terus berlangsung sampai konflik internal mereda. "Pengamanannya sampai selesai," katanya kepada Republika, Senin (21/4).

Disampaikan Sidik, para petugas keamanan ini didatangkan dari berbagai wilayah DKI Jakarta. Dan semuanya di bawah kendali Ketua DPW PPP DKI Haji Lulung. Kata Sidik, hari ini di kantor PPP tidak ada kegiatan, namun petugas keamanan harus tetap disiagakan. 

Dari pantauan Republika, kurang lebih 50 orang petugas berpakai bebas itu terlihat keluar masuk, sebagian ada yang di dalam kantor, sebagian di luar, banyak juga petugas yang hanya duduk-duduk di bawah pohon untuk menghindari teriknya matahari.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement