Rabu 23 Apr 2014 17:31 WIB

Polisi Buru Pelaku Perdagangan Manusia

Rep: Wahyu Saputra/ Red: Julkifli Marbun
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto
Foto: Antara
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Kepolisian Daerah Metro Jaya memburu seorang pelaku yang melakukan perdagangan manusia ke Malaysia. Korban seluruhnya berjenis kelamin wanita yang berjumlah lima orang.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengatakan, korban sudah berada di Jakarta hari ini, Rabu (23/4). Kelimanya ialah F, M, NS, N, dan KS yang semuanya berusia 18 tahun.

Tindak perdagangan manusia ini terungkap ketika ibu dari korban  KF melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya dengan nomor LP/1034/III/2014/PMJ/Dit Reskrimum pada 22 Maret 2014, sekitar pukul 13.25 WIB.

"Pelapor berinisial RH asal Depok dan terlapor berinisial SY," kata Rikwanto, Rabu (23/4).

Dari keterangan ibu korban, awalnya anaknya ditawari untuk bekerja di sebuah restoran dan perkebunan di Malaysia. Namun, ketika sampai di Malaysia, korban tidak dipekerjakan seperti yang dijanjikan. Mereka disuruh bekerja di sebuah panti pijat di Malaysia.

"Mereka mengaku mengalami tindak kekerasan dan tidak dibayar. Kini pelaku masih diburu polisi," kata Rikwanto.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement