Jumat 02 May 2014 13:19 WIB

Korban Kasus Flu Arab Bertambah Dua Kali Lipat

Rep: c66/ Red: Bilal Ramadhan
Koronavirus MERS
Foto: medicmagic.net
Koronavirus MERS

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH-- Arab Saudi mengumumkan pada Kamis (2/5) bahwa jumlah kasus penderita middle east respiratory syndrome (MERS-coV) bertambah dua kali lipat. Sebanyak 36 kasus telah dilaporkan dalam tiga hari terakhir.

Kasus-kasus baru ini menambah jumlah pasien yang diduga menderita flu arab. Saat ini sebanyak 381 orang dikonfirmasi terinfeksi virus MERS-CoV. Bertambah 20 orang dari jumlah sebelumnya 361. Kasus terbaru flu arab ini dilaporkan terjadi di Riyadh.

Salah satunya terjadi pada seorang pria berusia 77 tahun, yang sebelumnya dirawat di rumah sakit karena keracunan bakteri dan diabetes. Dengan semakin bertambahnya jumlah kasus penderita flu arab ini, pihak Internasional khawatir.

Hal ini karena pada bulan Juli mendatang, selama bulan ramadhan banyak warga negara asing yang datang ke Arab Saudi untuk beribadah. Diikuti pada bulan Oktober, jumlah warga negara asing yang datang ke Arab Saudi akan semakin banyak karena pada bulan tersebut merupakan musim haji.

Organisasi kesehatan dunia, WHO saat ini telah mengirimkan para dokter ahli dan peneliti untuk membantu menangani kasus ini. Pejabat WHO mengatakan penyebaran virus ini sudah sangat berbahaya, hal ini karena dalam waktu singkat virus ini sudah menyebar ke banyak negara lain seperti Qatar, Oman, Yordania, Uni Emirat Arab, Prancis, Italia, Filipina, Tunisia, Jerman, Yunani, Prancis, Irlandia, dan Malaysia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement