REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aparat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) masih mengejar para pelaku yang menganiaya Brigadir Polisi Sudirman dan Brigadir Polisi Mutholip.
"Pelaku masih dalam pengejaran, belum tertangkap," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Selasa (10/6). Rikwanto mengatakan, dua polisi yang dianiaya kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit TNI Angkatan Laut Minthohardjo, Jakarta Pusat.
Kejadian penganiayaan terhadap kedua polisi itu berawal saat korban bersama rekannya hendak membeli kostum olahraga futsal di Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat, Senin (9/6), sekitar pukul 16.30 WIB.
Korban bersama temannya menggunakan mobil dinas keluar dari Pintu Parkiran Lantai 7 Blok A Pasar Tanah Abang berpapasan dengan pelaku yang menumpang mobil Innova warna abu.
Korban tidak terima pelaku menyerobot antrean mobil saat keluar pintu parkiran sehingga terjadi keributan. Korban turun dari mobil namun pelaku menendang pintu depan bagian kanan mobil dinas kepolisian.
Pelaku juga mengancam korban dengan berteriak "habis kau di luar" sehingga kedua polisi lantas mengejar pengemudi Innova tersebut. Namun pelaku memanggil temannya yang diduga berjumlah sekitar 10 orang dan mengeroyok Brigadir Polisi Sudirman dan Brigadir Polisi Mutholip.
Akibat kejadian itu Mutholip mengalami luka pada bagian kepala dan memar pada tangan kanan dan Sudirman pelipis kanannya robek. Usai mengeroyok dan menganiaya korban, para pelaku melarikan diri menuju sebuah rumah toko (ruko) di sekitar lokasi kejadian.