REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pesta Kesenian Bali yang tahun ini memasuki kali ke-36 akan diselenggarakan di Taman Budaya (Art Center) Denpasar. Pesta Kesenian Bali ini selain mempertontonkan pementasan seni, berbagai jenis perlombaan, pameran industri kecil kerajinan rumah tangga, dan sarasehan yang keseluruhannya berlangsung di Taman Budaya, juga akan diawali dengan pawai budaya yang akan dilaksanakan di sekitar Monumen Perjuangan Rakyat Bali Bajra Sandi Renon, Denpasar.
Koordinator Pawai PKB Ke-36, A A Gede Raka mengatakan, sebanyak 3.000 seniman dipastikan akan meramaikan pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB). “Semangat masing-masing kabupaten dan kota se-Bali dalam persiapan pembukaan PKB semakin tinggi," kata Gede Raka di sela-sela gladi bersih pembukaan pawai PKB, di Renon Denpasar Bali, Kamis (13/6).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pesta Kesenian Bali XXXVI/ 2014 akan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Taman Budaya, Denpasar, Bali, Jumat (13/6) malam. Sebelum acara pembukaan nanti malam, Presiden yang didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono akan melepas Pawai Pesta Kesenian Bali XXXVI Tahun 2014 yang diikuti seluruh kabupaten di Bali, kabupaten/kota di Indonesia dan beberapa kontingen dari luar negeri pada jumat sore di Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Bajra Sandi, Renon, Denpasar, Bali.
Pesta Kesenian Bali akan diadakan selama satu bulan selama masa liburan sekolah, dimana masyarakat dapat menikmati rangkaian acara Pawai, Pagelaran, Lomba/Parade, Pameran, Sarasehan, dan Dokumentasi.
Pesta Kesenian Bali telah menjadi tradisi tahunan yang menampilkan keragaman dan ekspresi keindahan Bali. Awalnya acara ini dikonsep oleh Prof Dr. Ida Bagus Mantra (almarhum), seorang budayawan. Namun kini kegiatan tersebut menjadi salah satu ikon seni budaya Pulau Bali.
Seni budaya Bali sendiri menitikberatkan pengembangan kehidupan seni budaya tradisi yang mampu berintegrasi, beradaptasi dan menyelaraskan diri dengan dinamika zaman sehingga event selalu menarik untuk disaksikan.
Berbagai acara inovatif dan kreatif ditampilkan dalam Pesta Kesenian Bali untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan seni budaya Bali. Acara ini juga didesain untuk mengangkat citra Bali sebagai tujuan wisata internasional yang aman dan nyaman. Secara khusus acara ini menjadi kebanggaan masyarakat Bali untuk menunjukkan kemampuan dan kebolehan seniman setempat.