REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Jenazah Mahasiswa Jerman, Tobias Wolf (30), yang ditemukan di selokan di kawasan Kerobokan, Kabupaten Badung, Sabtu (28/6), diambil oleh pihak keluarga, Selasa pukul 12.30 Wita.

"Keluarga sudah mengambil jenazah korban tersebut dan tidak ada permintaan autopsi karena murni kecelakaan," kata Kepala Staf Medik Fungsional Forensik RSUP Sanglah Denpasar, dr IB Putu Alit SpF, di Denpasar.

Pihaknya tidak mengetahui korban dibawa pulang ke negara asalnya atau tidak karena pihak keluarga yang datang untuk mengurus kepulangkan jenazah tidak memberikan penjelasan kepada petugas.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan luar pada jenazah korban ditemukan pada bagian tubuh korban mengalami luka lecet, di antaranya pada siku, lutut, dan wajah.

"Luka lucet dan lebam di sekujur tubuh korban terutama di siku, dan lutut dan diduga korban murni kecelakaan lalu lintas," ujar Alit.

Alit menambahkan bahwa luka pada tubuh korban yang dikategorikan fatal dan menyebabkan korban meninggal dunia pada bagian pelipis sebelah kanan yang mengakibatkan tulang tenggkoraknya dan rahang kanan patah.

Tobias yang tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Udayana Denpasar itu ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di selokan.

Jenazah korban sempat dilarikan RSUD Badung sebelum dirujuk ke RSUP Sanglah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika