REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Djoko Suyanto, meminta masing-masing kubu (Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK) hendaknya dapat menahan diri untuk tidak melakukan tindakan provokatif.

"Menjaga suasana yang tertib aman dan damai. Hasil hitung cepat bukan hasil resmi," ujar Djoko Suyanto saat konferensi pers di Jakarta, Rabu.

Terkait dengan hasil hitung cepat yang terbelah, kedua kubu diminta untuk tidak mengerahkan massa yang berlebihan untuk menghindari adanya gesekan.

"Tiap kubu untuk jaga kenyamanan dan ketertiban agar masyarakat bisa lakukan hal yang aman dan nyaman," ujar dia.

Ia mengutarakan perolehan sementara ini harus disikapi bijak dengan tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan demokrasi.

"Harus sesuai dengan roh demokrasi. Kebebasan pada aturan hukum yang berlaku. Hindari tindakan konflik karena tindakan yang lawan hukum akan kami tindak," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika