Kamis 10 Jul 2014 15:46 WIB

Sulut Siapkan 488 Ton Daging Hadapi Lebaran

Daging Sapi
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Daging Sapi

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Provinsi Sulawesi Utara menyiapkan 488 ton daging sapi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah itu dalam menghadapi Lebaran 2014.

"Stok daging sapi sebanyak itu dipastikan mampu mencukupi peningkatan kebutuhan masyarakat menghadapi Lebaran nanti di Provinsi Sulut," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Hanny Wajong di Manado, Kamis.

Pihaknya telah memperkirakan bahwa kebutuhan daging sapi untuk masyarakat setempat saat menghadapi Lebaran 2014 sekitar 410 ton.

"Kebutuhan daging sapi menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1435 Hijriah sebanyak 410 ton tersebut, semuanya diproduksi lokal," katanya.

Sulut, kata Hanny, tidak memasok daging sapi dari luar daerah, akan tetapi semua produksi daerah.

Pemerintah setempat menjamin bahwa stok akan mampu memenuhi permintaan masyarakat dalam menghadapi hari raya keagamaan pada 2014. "Masyarakat tidak perlu khawatir karena stok daging cukup tersedia," katanya.

Pemerintah, katanya, juga akan terus melakukan pemantauan, baik menyangkut stok maupun harga di pasaran, sehingga tidak terjadi kelangkaan dan lonjakan yang cukup berarti.

Saat ini, harga daging sapi di sentra perdagangan Kota Manado dan sekitarnya mencapai Rp 87.500 per kilogram.

"Kalau terjadi kenaikan harga daging jelang Ramadhan dan Lebaran, itu lebih disebabkan oleh permintaan pasar yang memang tinggi. Itu hukum pasar dan sepanjang kenaikan harganya masih terjangkau, kami anggap wajar," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement