Senin 14 Jul 2014 10:02 WIB

Israel Tahan Serangan Lebih Lanjut di Jalur Gaza

Rep: c66/ Red: Muhammad Hafil
Warga Palestina berdoa usai pemakaman korban serangan Israel
Foto: ap
Warga Palestina berdoa usai pemakaman korban serangan Israel

REPUBLIKA.CO.ID,YERUSALEM -- Israel terlihat menahan serangan lebih lanjut di Jalur Gaza, Senin (14/7). Hal ini datang menyusul tekanan dari negara-negara Barat yang meminta Israel melakukan gencatan senjata.

Sebelumnya, Israel telah memperingatkan warga Palestina di Beit Lahiya untuk meninggalkan rumah mereka. Israel berencana untuk mengintensifkan serangan udara di rumah-rumah penduduk sipil, yang mereka katakan salah satunya adalah milik Hamas.

Sebanyak 70 ribu warga di wilayah tersebut telah meninggalkan rumah mereka. Para warga takut dengan serangan udara Israel, yang hampir sepekan telah menyebabkan sedikitnya 166 warga Palestina tewas. 

Serangan yang dilakukan Israel di pemukiman penduduk Beit Lahiya dilaporkan tidak menimbulkan korban. Selain serangan di tempat itu, Israel diketahui belum meluncurkan serangan di wilayah Beit Lahiya lainnya hingga Senin dini hari.