REPUBLIKA.CO.ID, MOSUL-- Pasukan Kurdi terus bertahan dari serangan pejuang ISIS, di fasilitas minyak dan bendungan, di dekat kota Mosul, Irak. Sayangnya, pertempuran yang terjadi malah menewaskan 14 orang dari pihak Kurdi.
Seorang pejabat di Uni Patriotik Kurdistan (PUK), mengatakan, ISIS mengontrol kota di bagian utara Irak. "Mereka menyerang sebuah pos Peshmerga di Zumar, pada Jumat kemarin, dan pertempuran sengit meletus," ujarnya kepada AFP.
Melansir Al Ahram, (3/8), 14 pejuang Peshmerga tewas, kabarnya salah satu korban adalah perwira senior angkatan Kurdi. Meski begitu, pejabat PUK itu juga mengungkapkan, Peshmerga telah membunuh sekitar 100 orang dari ISIS, serta menangkap 38 orang dalam pertempuran yang berlangsung beberapa jam.
Zumar merupakan pos Kurdi dari barat laut Mosul, yang berada di bawah kontrol pemerintah pusat. Hanya saja diambil alih oleh Peshmerga pada bulan Juni. Sejak 9 Juni, ISIS telah menyerang Mosul, menyebabkan banyak pasukan pemerintah mundur dalam menghadapinya.
Maka dari itu, pasukan Peshmerga mengambil kesempatan untuk mengisi kekosongan dan merebut beberapa daerah lama yang didambakan Kurdi, dalam persengketaan dengan Baghdad.