REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Hannan Putra
Tinggal di AS dan memberi pemahaman soal Islam dirasa jauh lebih berguna.
"Saat itu, animo mahasiswa untuk belajar Islam sangat tinggi.Dua tahun kemudian, saya kembali ke Tanah Air dan mengajar di UIN Bandung. Saya mengajar S-1 Ilmu Tasawuf di UIN Bandung," kisahnya.
Namun, panggilan moral untuk mengajar Islam di AS senantiasa terus mengusiknya. Akhirnya, ia kembali mengajar di AS dan mengajukan cuti di luar tanggungan negara dari UIN Bandung.