Selasa 12 Aug 2014 14:11 WIB

Situasi Medis di Gaza Mengerikan

Rep: Hilyatun Nishlah/ Red: Muhammad Hafil
 Bangunan masjid Aisha yang hancur akibat serangan udara Israel di kota Gaza, Senin (11/8).   (EPA/Mohammed Saber)
Bangunan masjid Aisha yang hancur akibat serangan udara Israel di kota Gaza, Senin (11/8). (EPA/Mohammed Saber)

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA --Personil medis yang bekerja di Jalur Gaza yang terblokade mengatakan, saat ini kondisi medis di Gaza dalam situasi yang mengerikan, Press TV melaporkan, Selasa (12/8). 

Menurut tenaga medis di Rumah Sakit al-Shifa di Gaza, jumlah korban yang meninggal dunia terus saja bertambah. Selain karena serangan Israel yang terus-menerus, kurangnya persediaan obat-obatan dan peralatan medis menambah jumlah korban yang meninggal dunia karena tidak sepenuhnya terobati. 

Tak hanya itu, banyak warga Palestina yang mencari perlindungan di rumah sakit al-Shifa serta pusat kesehatan lainnya. Bahkan, serangan Zionis Israel pun tak luput menargetkan ambulan yang berusaha menyelamatkan korban Palestina di Rafah. Yang mana serangan tersebut telah menewaskan dua anggora medis.

Selain itu, Tel Aviv juga terus mengabaikan warga Palestina yang terluka membutuhkan perawatan segera di luar Gaza.