Jumat 15 Aug 2014 22:00 WIB

Kodam Belum Temukan Indikasi Masuknya ISIS di Sumut

ISIS
Foto: Reuters
ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Komando Daerah Militer I Bukit Barisan belum menemukan indikasi masuknya jaringan kelompok radikal ISIS (Islamic State of Iraq and Syria)di Sumatera Utara.

"Insya Allah, sampai saat ini belum ada tanda-tanda," kata Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Istu Hari usai mengikuti rapat paripurna DPRD Sumut dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan dalam rangka HUT RI ke-69 di Medan, Jumat (15/8).

Secara umum, kata Pangdam, keberadaan ISIS belum menjadi ancaman serius atau menimbulkan hal-hal yang mengawatirkan di Sumut. Meski demikian, pemantauan terhadap keberadaan ISIS menjadi salah satu atensi Kodam I Bukit Barisan sesuai arahan Presiden RI dan pimpinan TNI.

Selain mengerahkan personel, pihaknya menjalin koordinasi dengan pihak kepolisian dan kejaksaan untuk memantau indikasi kelompok ISIS, terutama dalam mengawasi terpidana teroris yang rentan menjadi pengikut kelompok itu.

Kemudian, pihaknya mengharapkan seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengawasi keberadaan kelompok yang telah menjadi perhatian internasional tersebut, di antaranya dengan mengaktifkan fungsi sistem keamanan lingkungan (siskamling) dan mewajibkan lapor bagi tamu yang berkunjung ke daerah tertentu.

"Jika itu dijalankan, tidak ada ruang gerak ISIS di wilayah kita. Mari kita bekerja sama untuk mencegah masuknya ISIS di wilayah kita," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement