REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Puluhan perahu rakit hias meramaikan kegiatan Festival Citarum di sepanjang aliran sungai Citarum wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Sabtu.
"Para peserta sebanyak 43 perahu rakit, terdiri atas perwakilan organisasi perangkat daerah dan perwakilan 30 kecamatan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat Dadan Sugardan, di Karawang.
Di antara tujuan digelarnya pawai perahu rakit hias dalam Festival Citarum ialah untuk mengenang manfaat dan fungsi sungai Citarum pada zaman dahulu.
"Sungai Citarum itu dahulu banyak manfaat dan fungsinya, menjadi sumber kehidupan masyarakat, sebagai transportasi air, pusat perniagaan, dan lain-lain," kata dia.
Dengan mengenang manfaat dan fungsi Citarum yang sebenarnya, diharapkan bisa menimbulkan kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk menjaga sungai itu dari berbagai jenis pencemaran.
Hal tersebut diharapkan karena cukup banyak masyarakat dari berbagai kalangan yang tinggal di daerah sekitar bantaran sungai Citarum.
Pawai perahu rakit yang berlangsung di aliran sungai Citarum itu sendiri dimulai dari Adiarsa Sport Hall hingga ke titik sungai Citarum jembatan Alun Alun.
Wakil Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana beserta pimpinan Muspida mengawali pawai rakit hias tersebut, disusul peserta pawai rakit dari berbagai organisasi perangkat daerah dan perwakilan kecamatan.
Wakil bupati yang dilengkapi dengan pelampung ikut pawai rakit hias dengan menggunakan perahu karet menuju titik finish.
Sedangkan peserta perahu rakit hias lainnya banyak yang tidak menggunakan pelampung.
Di titik finish, kegiatan tersebut dimeriahkan dengan pertunjukkan musik organ tunggal. Bahkan di atas panggung, Wakil Bupati beserta jajaran Muspida dan kepala organisasi perangkat daerah ikut bernyanyi dan berjoged bersama.