REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan telah mengambil cuti untuk menjadi juru kampanye pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-KH Ma''ruf Amin. Untuk itu, Ridwan Kamil meminta kehadirannya tidak dipermasalahkan.
"Hari ini saya cuti sesuai aturan ya. Jadi jangan dipermasalahkan, satu hari dalam sepekan saya gunakan. Ini hari Selasa terakhir (cuti)," kata Ridwan Kamil atau karib disapa Kang Emil di hadapan warga Bandung Barat pendukung Jokowi-Ma'ruf, di Lapangan Bola PT Kertas Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa (9/4) sore.
Menurut dia, pengambilan cuti diperlukan untuk menjaga netralitas posisinya sebagai gubernur Jabar. "Saya tidak main-main dengan urusan netralitas dari jabatan saya. Tapi hak politik saya, saya salurkan untuk 01, saya kira itu wajar," kata mantan Wali Kota Bandung ini.
Ia mengatakan, pada pekan terakhir sebelum masa tenang, kampanye harus digencarkan. Hal itu berkaca dari pengalamannya pada Pilgub Jabar tahun lalu.
"Saya kira berkaca pada Pilgub bahwa justru yang paling rawan itu hari H minus satu pekan. Jangan kendur oleh survei. Kalau kurang, kita kejar, kalau baik, jangan terlena," katanya.
Menurut dia, swing voters di Jawa Barat masih tinggi. Artinya, peluang untuk meningkatkan perolehan suara masih terbuka.
Karena itu, kampanye di hari-hari terakhir perlu lebih diintensifkan untuk dapat mempengaruhi pilihan dari massa mengambang. Emil pun menugaskan para relawan agar memperbanyak kegiatan silaturahmi dari pintu ke pintu untuk menerangkan sejumlah program kerja Jokowi-Ma''ruf.
"Menaikkan perolehan suara hanya bisa diraih oleh mereka yang turun tangan, bekerja keras. Warga Jabar ini kan senangnya silaturahmi atau door to door. Maka diiimbau kepada relawan 01 untuk terus door to door semaksimal mungkin sampai menjelang hari tenang," kata Emil yang merupakan Dewan Pengarah Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma''ruf wilayah Jawa Barat ini.
Emil pun tidak khawatir mengenai kemungkinan terjadinya gesekan dengan kubu capres-cawapres lain terkait hal ini. "Jangan khawatir. Jabar mah sudah terkenal kondusif. Sudah terbukti (di Pilgub). Sebagai pemerintah kami sudah instruksikan untuk netral," katanya.
Pilpres 2019 diikuti dua paslon capres-cawares, yakni Paslon Nomor Urut 01 Joko Widodo-KH Ma''ruf Amin dan Paslon Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
TAKE