Ahad 21 Sep 2014 17:03 WIB

Gundala Diinspirasi dari The Flash

Rep: C85/ Red: Indira Rezkisari
Film Gundala Putra Petir
Foto: dokrep
Film Gundala Putra Petir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Karakter Gundala Putra Petir yang populer di era 80-an ternyata terinspirasi oleh karakter The Flash, tokoh superhero Amerika yang diciptakan oleh Gardner Fox dari DC Comic. Hal ini diungkapkan Hasim, sang pencipta Gundala di sela konferensi pers tentang produksi Gundala ke dalam layar lebar.

Hasim  sempat membocorkan inspirasinya dalam menciptakan Gundala. "Inspirasinya dari tokoh 'The Flash'," ujar Hasim.

Gundala diciptakan Hasmi menyusul populernya cerita pahlawan super di dunia komik pada tahun 1960-an. Ide kekuatan Gundala yang berupa petir menurut Hasmi didapat dari tokoh legenda Jawa Ki Ageng Sela yang diceritakan bisa menangkap petir.

Kisah Gundala Putra Petir akan difilmkan oleh Mahaka Pictures yang digawangi oleh Erick Thohir, bersama Hanung Bramantyo selaku sutradara. Film in rencananya akan tayang pada 2016 mendatang. 

Gundala Putra Petir sendiri berawal dari kisah seorang insinyur bernama Sancaka yang berhasil menemukan formula anti petir. Malangnya penemuan ini malah mengakibatkan Sancaka harus putus dengan kekasihnya Minarti akibat lupa menghadiri acara ulang tahunnya.

Di tengah kesedihan dan derasnya hujan, Sancaka tersambar petir dan terbawa ke dunia kaisar Kronz. Dari situ kemudian ia diberi kekuatan dan kostum yang mengubahnya menjadi Gundala. Musuh Gundala dalam film produksi Erick dan Hanung nanti adalah Pengkor. Pengkor menciptakan Gundala palsu yang mencemarkan nama baik Gundala. Rekan-rekan sesama jagoan pembasmi kejahatan berbalik memburunya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement