Selasa 30 Sep 2014 02:12 WIB

Lima Korban Tewas Letusan Gunung Otake Kembali Ditemukan

Rep: c66/ Red: Esthi Maharani
Gunung Ontake
Foto: Reuters
Gunung Ontake

REPUBLIKA.CO.ID, KISO -- Sebanyak lima jenazah korban letusan Gunung Ontake, Nakanoshima, Jepang kembali ditemukan oleh tim penyelamat, Senin (29/9). Penemuan lima mayat terbaru ini membawa jumlah korban tewas seluruhnya menjadi 36 orang.

Gunung Ontake mulai menunjukan tanda meletus sejak Sabtu (27/9) malam. Ledakan terjadi disertai dengan keluarnya gumpalan gas dan abu yang membumbung tinggi ke atas langit. Hujan abu pun terjadi di sekitar wilayah tersebut.

Warga yang berada di wilayah sekitar gunung tersebut kemudian mencoba untuk melarikan diri. Namun, ratusan terjebak di lereng dan hanya 40 yang berhasil turun pada Ahad (28/9).

Letusan Gunung Otake kali ini merupakan yang terburuk sejak zaman modern di Jepang. Sebelumnya, letusan besar juga terjadi di gunung tersebut pada 1979, namun tidak korban yang tewas.

Hingga saat ini Badan Penanggulangan Bencana Jepang mengatakan sebanyak 59 orang yang berhasil diselamatkan mengalami luka-luka. 27 diantara korban terluka dilaporkan berada dalam kondisi serius. Banyak diantara para warga yang diduga masih terjebak di area berbahaya gunung.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement