REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPD Irman Gusman mengimbau partai-partai politik di DPR untuk mengutamakan semangat musyawarah mufakat. Bukannya saling ingin mengalahkan.
Menurut Irman, DPD ingin agar pemilihan pimpinan MPR 2014-2015 dapat berlangsung secara musyawarah mufakat.
Kedua koalisi itu, kata Irman, sebaiknya melakukan komunikasi untuk musyawarah mufakat. Bukannya ingin saling mengalahkan satu sama lain.
"Dengan musyawarah mufakat, kita bisa mengerjakan tugas-tugas besar untuk bangun bangsa dan negara, secara bersama-sama. Ini yang harus jadi pemikiran bersama seluruh partai politik di DPR," katanya, Senin (6/10).
Anggota DPD dari Sumatra Barat itu menegaskan, musyawarah mufakat penting untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Menyikapi perkembangan dari manuver politik yang dilakukan oleh dua koalisi di DPR, ia menyebut, DPD akan melihat perkembangannya. Kemudian menyikapinya untuk mengambil jalan tengah.
"Sikap DPD secara tegas ingin musyawarah mufakat untuk bersama-sama memilih pimpinan MPR," katanya.
DPD, kata Irman, sudah melakukan komunikasi dengan KIH dan KMP perihal musyawarah mufakat. KIH sepakat untuk musyawarah dan KMP juga diharapkan bisa sepakat untuk musyawarah mufakat.