REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- sekitar 7.000 jamaah Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) mendoakan Presiden dan Wapres RI terpilih, Joko Widodo (Jokowi) dan Muhammad Jusuf Kalla (JK), pada Ahad (19/10) malam.
Ketua panitia acara "Khotmil Qur'an, Dzikir Bersama dan Tasyakkuran Presiden dan Wapres RI Ketujuh" dari MASK, Sutrisno Muslimin, menyatakan Jamaah MASK berkumpul di MASK dan mendoakan Jokowi-JK.
"Malam ini kita berkumpul di sini, jamaah MASK, 7.000 orang, untuk mendoakan beliau (Jokowi-JK), orang yang sudah kita pilih melalui proses demokrasi yang sangat baik," tutur Sutrisno.
Sutrisno diwawancarai usai acara yang intinya do'a 'Khotmil' Qur'an dan tasyakkuran itu selesai. Menurutnya, proses demokrasi di Indonesia sangat baik untuk ukuran negara-negara Islam.
"Kita mendoakan agar Pak Jokowi dan Pak JK dapat melaksanakan tugas-tugasnya memimpin Indonesia dengan baik, sebagai presiden dan Wapres," ujar Sutrisno.
Jadi, lanjutnya, Jokowi-JK dapat memimpin Indonesia sesuai dengan apa yang sudah di desain untuk program-program pro rakyat. Tepatnya, mewujudkan negara yang hebat dan bermartabat serta seluruh rakyatnya sejahtera.
"Jadi, inilah yang kita syukuri, bukan bersyukur karena menerima kepemimpinan Jokowi-JK. Bukan itu, tetapi kita bersyukur proses politiknya berjalan dengan damai dan sangat kondusif," ujar Sutrisno.