REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea tidak hanya kokoh sebagai pemuncak klasemen sementara Liga Primer Inggris saja. The Blues juga memimpin Grup G Liga Champions dengan poin empat, hasil imbang lawan Schalke dan menang dari Sporting Lisbon.
Chelsea memiliki kesempatan untuk memperkokoh status pemuncak grup dengan menjamu wakil asal Slovenia, Maribor, Rabu (22/10) dinihari nanti. Meski di atas kertas mereka diprediksi bisa menang mudah, tapi manajer Jose Mourinho enggan meremehkan lawannya itu.
Menjamu Maribor, The Special One mengindikasikan tetap akan mempertahankan susunan pemainnya seperti saat mereka mengalahkan Crystal Palace. Kendati Ramires, Andre Schurrle dan top skorer tim Diego Costa tidak bisa diturunkan, Mou optimistis dapat mengalahkan Maribor dengan skuat seadanya.
“Untuk laga selanjutnya, saya tak dapat membuat banyak perubahan karena saya tak bisa merusak keseimbangan tim. Saya dapat melakukan beberapa perubahan, saya tidak berpikir untuk memulihkan tenaga siapapun, saya tak yakin Ramires dapat bermain,” ujar Mourinho, dilansir Soccerway, Senin (20/10).
Selain itu, mantan pelatih Real Madrid itu juga ingin cepat menyelesaikan kewajibannya di fase grup Liga Champions 2014. Dengan itu, Mou bertekad untuk memenangi dua laga melawan tim lemah Maribor yakni satu kali di Stamford Bridge dan di Markas Maribor.
Melihat jadwal yang sangat menguntungkan timnya, Mou berpikir dengan mengalahkan Maribor di dua laga tersebut, mereka akan memperoleh 10 poin. Sehingga, dengan perolehan poin itu, punggawa The Blues sudah dipastikan lolos ke babak knock out.
“Sangat penting untuk kami menang, untuk menyelesaikan tiga laga awal dengan tujuh poin. Ini merupakan situasi yang sangat penting untuk kami. Tapi kami tetap waspada, kami masih belum terlalu kenal kekuatan mereka, kami tidak boleh meremehkannya,” jelas manajer asal Portugal itu.