Selasa 21 Oct 2014 23:48 WIB

Sesama Alumni UGM, Ali Ghufron Mengelak Ditawari Jadi Menkes Oleh Jokowi

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Indah Wulandari
Wakil Menkes Ali Ghufron Mukti (tengah) berbicara saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (4/3).
Foto: Republika/Tahta Adilla
Wakil Menkes Ali Ghufron Mukti (tengah) berbicara saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (4/3).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengelak adanya ajakan menjadi menteri di kabinet Presiden Jokowi yang sama-sama alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

“Tidak ada undangan makan malam, yang ada makan siang bersama kawan-kawan media,"katanya, Selasa, (21/10).

Beberapa pihak diakuinya mendukung agar Ali menjadi Menteri Kesehatan di pemerintahan Jokowi. Namun, ia meyakini sudah ada yang  menentukan siapa yang jadi menteri.

Di sisi lain, jika memang benar-benar ditunjuk menduduki jabatan tersebut, Ali sudah siap.

“Sebab ini merupakan tanggung jawab pada negara. Tapi, kalaupun tidak, setelah ini saya siap kembali ke UGM. Saya sudah PNS di UGM, namun ada kemungkinan juga saya ke WHO,” tegas Ali.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement