Selasa 11 Nov 2014 14:54 WIB

Kristenisasi di CFD, Pemerintah Harus Berani dan Tegas Melawan

Rep: CR02/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Video Kristenisasi
Video Kristenisasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-  Pendiri pesantren Nuu Waar AFKN, Ustaz Fadlan Garamatan mengatakan bahwa pemerintah Indonesia harus bertindak tegas bila memang terbukti adanya kristenisasi yang dilakukan oleh pihak tertentu saat Car Free Day (3/11) lalu.

Ustaz Fadlan menilai bahwa kristenisasi di car free day tersebut sudah melanggar aturan. Menurutnya, CFD merupakan kegiatan yang bersifat sosial dan di tempat umum.

Ustad Fadlan sangat kecewa bila hal tersebut memang terbukti benar. Ia menegaskan bahwa kristenisasi boleh saja dilakukan bila ditempat ibadah mereka sendiri dan tidak memaksakan seseorang untuk masuk ke dalam agama kristen.

"Hal tersebut telah melanggar aturan, seluruh umat islam harus memperingatkan dengan tegas namun tanpa melakukan hal anarkis," kata Ustaz Fadlan saat dihubungi ROL (11/11).

Ustaz Fadlan menambahkan, para ulama juga ikut serta untuk membicarakan hal ini dengan pemerintah serta Presiden Indonesia. Bila memang terbukti, menurutnya aparat hukum harus menindak dengan tegas kelompok tersebut.

"Jangan membohongi anak-anak dan para remaja yang kurang paham dengan simbol-simbol tersebut, seperti membagikan kalung, buku, selebaran ataupun makanan," ujar Ustaz Fadlan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement