Selasa 09 Dec 2014 18:50 WIB

Dubes AS Kagumi Ajaran dan Kepemimpinan Gus Dur

Red: Agung Sasongko
Dubes Amerika Serikat untuk Indonesia, Robert Blake Jr
Foto: Antara
Dubes Amerika Serikat untuk Indonesia, Robert Blake Jr

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Robert O. Blake, Jr. akan menziarahi makam Presiden ke-4 Indonesia KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dalam kunjungan ke Jombang, Jawa Timur, pada 11 Desember 2014.

Informasi dari Konsulat Jenderal AS di Surabaya yang diterima di Surabaya, menyebutkan kunjungan itu bertujuan untuk memperingati warisan pluralisme Presiden ke-4 Indonesia itu. Bersama dengan Konsul Jenderal Amerika Serikat di Surabaya Joaquin F. Monserrate, Dubes Blake akan mengunjungi SMP/SMA Unggulan NU di Mancilan, Mojoagung, yang mengadopsi "ajaran Gus Dur" dalam kurikulum pelajarannya.

Selanjutnya, Dubes AS akan bertemu dengan adik Gus Dur, KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah, yang kini menjadi pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, itu. Dalam ziarah itu, Dubes Blake akan memberi penghormatan di makam Gus Dur untuk memperingati Haul ke-5 Gus Dur yang jatuh pada tanggal 30 Desember.

Dubes Blake mengakui ajaran Gus Dur tentang pluralisme, demokrasi dan HAM, adalah nilai-nilai yang dijunjung bersama oleh Indonesia dan Amerika Serikat. Di Amerika Serikat, sosok Gus Dur disamakan dengan Martin Luther King, seorang aktivis kemanusiaan dan pemimpin dalam Gerakan Hak Sipil Afrika-Amerika.