REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan wakil ketua KPK Chandra Hamzah dipilih menjadi Komisaris Utama PT PLN yang baru, bersama dengan terpilihnya Sofyan Basir sebagai Dirut PT PLN menggantikan Nur Pamudji. 

Terpilihnya Chandra Hamzah seolah ingin menegaskan tekad pemerintah membersihkan BUMN dari unsur KKN. 

Menteri BUMN Rini Soemarno mengungkapkan, penunjukan Chandra sudah sesuai dengan tujuan pemerintah untuk menyelaraskan fungsi pengawasan bagi dewan komisaris. 

"Mengenai penunjukan Pak Chandra, memang dewan komisaris berfungsi untuk pengawasan. Kami inginkan supaya ada sinergi antara dewan komisaris dengan direksi agar berfungsi dengan baik," jelas Menteri BUMN Rini Soemarno, Selasa (23/12).

Selain itu, Rini juga menilai bahwa sosok Chandra Hamzah dapat mendukung direksi dalam melakukan fungsinya dalam good governance. 

Selain Direktur Utama, beberapa jajaran direktur dan komisaris juga turut dirombak. 

Daftar lengkapnya adalah sebagai berikut: Sofyan Basir (Direktur Utama), Sarwono Sudarto (Direktur), Nicke Widyawati (Direktur), Murtaqi Syamsuddin (Direktur), Supangkat Iwan Santoso (Direktur), Amin Subekti (Direktur), Nasri Sebayang (Direktur), Amir Rosidin (Direktur). Sedangkan untuk posisi Dewan Komisaris, pemerintah menunjuk Chandra M. Hamzah (Komisaris Utama), Budiman (Komisaris), dan Hasan Bisri (Komisaris). 

Ikuti Whatsapp Channel Republika