REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menegaskan pihaknya akan tetap terus mencari sampai ditemukannya pesawat maskapai Air Asia bernomor QZ 8501 rute Surabaya-Singapura yang hilang kontak sejak Ahad (28/12).
"Kami akan tetap mencari terus sampai pesawat ini ditemukan," kata Ignasius Jonan kepada wartawan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin.
Menurut dia, pihaknya pada Senin (29/12) pagi ini juga telah berdiskusi dengan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsda TNI FH Bambang Soelistyo.
Selain itu, akibat dari peristiwa nahas tersebut, Menhub juga bakal mengkaji ulang prosedur keselamatan penerbangan nasional agar kejadian ini tidak terulang lagi.
Ia juga mengemukakan, pengecekan terutama juga akan dilakukan terhadap maskapai Air Asia yang juga diminta untuk memperhatikan dengan benar keluarga penumpang.
Sementara itu, CEO Grup AirAsia Tony Fernandes yang hadir dalam kesempatan tersebut juga mengatakan pihaknya akan memperhatikan kebutuhan keluarga penumpang.
Terkait dengan asuransi, Tony juga mengemukakan bahwa pihaknya juga akan memberikan hal tersebut sesuai dengan regulasi yang berlaku di Republik Indonesia.
Selain Menhub dan CEO AirAsia, konferensi pers itu juga dihadiri oleh Kepala Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Tatang Kurniadi dan Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Djoko Murjatmodjo.
Di tempat yang sama pada Senin (29/12) pagi, acara jumpa pers juga telah berlangsung dengan narasumber Kepala Basarnas yang mengemukakan tentang rencana pencarian pada hari kedua setelah pesawat hilang kontak.
Kepala Basarnas juga mengemukakan, pihaknya bakal berusaha sekeras mungkin dalam melakukan pencarian pesawat Air Asia QZ 8501.