REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Harga gas Elpiji 12 Kg di Kota Ambon, Maluku terhitung mulai 5 Januari 2015 ditetapkan Rp205.000/tabung.
"Kami sudah mendapat informasi dari pihak Pertamina Cabang Ambon, terhitung hari ini secara nasional harga elpiji untuk ukuran 12 kg sudah dinyatakan naik dari Rp181.500 menjadi Rp205.000/tabung," kata Direktur PT Pemantik Sumber Pratama, Andre Talahatu di Ambon, Senin (5/1). Pemantik Sumber Pratama adalah salah satu agen penyalur gas Elpiji di Kota Ambon.
Dia menjelaskan, kenaikan harga elpiji ini yang kedua kalinya terjadi. Pertama perubahan harga naik yang putuskan Pemerintah pada tanggal 10 September 2014 yakni dari Rp160.000 menjadi Rp181.500.
"Kenaikan harga elpiji untuk awal tahun ini saya rasa juga tidak terlalu mempengaruhi permintaan konsumen, tetapi nanti kita lihat saja setelah diterapkan harga naik mulai hari ini," ujarnya.
Berdasarkan pangalaman, lanjutnya, pada saat terjadi perubahan harga naik pada awal September 2014 yang lalu juga tidak terjadi penurunan permintaan dari konsumen, baik masyarakat maupun perhotelan dan restoran. Ditanya soal pasokan selama ini, Andre menjelaskan, pasokan tetap normal.
"Kami tetap meminta pengiriman dengan jumlah yang sama sebab selain mengisi permintaan di Kota Ambon pihaknya juga mengisi permintaan salah satu pangkalan pemasok yang ada di Namlea, Kabupaten Buru sebanyak 50 tabung ukuran 12 kg," ujarnya.