REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara berencana akan merutinkan pemberian hadiah ibadah umroh gratis setiap tahun kepada warga yang dinilai berprestasi atau punya pengabdia besar bagi daerah.
"Kita akan merutinkan pemberian hadiah ibadah umroh, kepada warga berprestasi untuk mendorong semangat peningkatan iman dan ketaqwaan umat," ujar Wakil Bupati (Wabup) Roni Imran, saat menerima empat orang jamaah umroh yang baru kembali dari tanah suci Mekkah, Senin (12/1).
Menurut ia, target pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Gorntalo Utara tidak hanya melalui jalur pendidikan formal semata, namun upaya memotivasi masyarakat pun wajib dilakukan pemerintah daerah melalui jalur informal.
Diantaranya, memberikan penghargaan kepada mereka yang berprestasi, agar menjadi teladan di lingkungannya masing-masing, serta mampu mendorong peningkatan keimanan kepada masyarakat secara menyeluruh.
Termasuk upaya pemerintah daerah mengumrohkan imam masjid, pemangku agama "pegawai syara", profesi pemanjat kelapa, penggali kubur "paili" maupun guru dan kepala sekolah.
Setiap tahunnya, pemerintah daerah akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp150 juta melalui bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga (Dikpora).
Wabup berharap, masyarakat yang telah diumrohkan tersebut menjadi kebanggaan bagi lingkungannya, keluarga dan pemerintah daerah.
Mereka yang diumrohkan pada Desember 2014 lalu, sebanyak empat orang yang berhasil meraih prestasi pada profesi yang digelutinya selama 30 tahun, sehingga terpilih sebagai teladan dan menerima penghargaan pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) kabupaten pada 26 April 2014.
Diantaranya pemanjat kelapa dan penggali kubur yang telah mengabdikan diri kepada masyarakat.