REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin menyampaikan duka yang mendalam atas wafatnya Raja Abdullah. Di matanya Raja Abdullah merupakan sosok yang memiliki peran penting dalam perdamaian dunia.
Hal ini terbukti dengan dibuatnya monumen King Abdullah bin Abdulaziz International Centre for Interreligious and Intercultural Dialogue di Austria.
Ia mengatakan, Raja Abdullah merupakan tokoh panutan untuk umat islam dunia. Jasa Raja Abdullah dalam mengembangkan dakwah Islamiyah di luar negara Arab Saudi sangat besar. Selain itu, Raja Abdullah juga memiliki peran dalam meningkatkan hubungan diantara negara-negara muslim. Hal ini terbukti dengan diadakannya liga islam sedunia maupun Kerjasama negara Islam (OKI).
"Atas nama Majelis Ulama Indonesia dan juga pimpinan pusat Muhammadiyah kami nyatakan duka cita yang mendalam atas wafatnya Raja Abdullah. Tentu kepergian beliau tidak hanya kehilangan bagi rakyat Saudi Arabia tapi bagi umat islam dunia," ujar Din Syamsuddin kepada Republika, Jumat (23/1).
Ia berharap, pengganti Raja Abdullah dapat meneruskan langkah-langkah Raja Abdullah khusunya menjadi prakarsa dalam mewujudkan perdamaian dunia .
"Sekali lagi kami menyampaikan takziah kepada pemerintah dan rakyat Saudi Arabia. Saya tiga kali bertemu beliau, selama mengikut konfrensi . Tapi dua pertemuan terkahir beliau sudah dalam keadaan sakit sehingga tidak bisa berbicara banyak," katanya.