Kamis 05 Feb 2015 19:41 WIB

Ruang Kelas Sekolah Alam Ambruk Tertimpa Tanah Longsor

Rep: c74 / Red: Karta Raharja Ucu
Tanah longsor (ilustrasi).
Foto: Antara
Tanah longsor (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Ruang kelas Sekolah Alam Madrasah Ibtidaiyah Lukman Al-Hakim roboh karena tertimpa tanah longsor, Kamis (5/1). Ruang kelas itu terletak persis di bawah tebing.

Kepala Sekolah ini Wawan Wahyudin mengatakan kejadian pukul 09:00 WIB. Saat itu siswa kelas V sedang belajar pelajaran Matematika. "Seperti ada suara ledakan petasan, kira-kira radiusnya lima ratus kilometer,"kata Wawan saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (5/2).

Keempat siswi tersebut mengalami luka-luka di kepala dan bahu. Keempatnya kini sudah berada di rumah masing-masing. Para siswi sempat dibawa ke rumah sakit. Setelah mendapat perawatan dokter mengizinkan pulang.

Empat siswi yang tertimpa reruntuhan batu yakni Nafisa, Salsabila Revina Eka Putri, Laila Mulifa dan Husnul Nur. Hanya Nafisa yang memar di bahu. Ketiga temannya yang lain terkena batu di kepala dan pelipis.

Wawan menjelaskan saat musim kemarau Sekolah harus membeli air dari bawah. Karena sumber air di desa Sumber Rejo kering. Karena itu tanah yang berada di atas plesengan sering di lalui mobil tangki air. Wawan mengatakan biasanya ia membeli 500 liter sekali isi. "Mungkin karena itu tanahnya jadi tidak stabil," kata Wawan.

Letak Sekolah Alam Lukman Al-Hakim yang berada di bawah selatan Gunung Banyak membuat sekolah ini sering menjadi tempat wisata rohani. Banyak pengajian atau Majelis Ta'lim dari berbagai wilayah di Jawa Timur mengadakan acara atau pengajian di Sekolah ini. Maka cukup sering mobil tangki dan pick up naik ke atas tebing di mana aula sekolah berada.

Wawan mengatakan saat kejadian ada 22 anak yang berada di dalam kelas. Ia tidak menyangka kejadian ini karena saat itu cuaca cerah. Pada kemarin malam hujan deras. "Hanya semalam memang hujan deras, tapi saat itu cuaca panas, cerah," kata Wawan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement