REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, menilai ada beberapa pembantu Presiden Joko Widodo yang pernyataanya menimbulkan kontroversi di masyarakat. Pernyataan kontroversial tersebut justru merugikan pemerintah karena menggerus kepercayaan publik.
“Ada beberapa (menteri) yang kontroversial yang memicu sentimen negatif publik,” katanya melalui pesan singkat, Kamis (5/2) malam.
Namun, Eva enggan menyebutkan siapa menteri yang dimaksud. Menurutnya, yang paling penting adalah semua menteri harus memperbaiki komunikasi publik sehingga menjadi pembantu atau supporting team Presiden yang efektif dan produktif.
Dia menilai, secara umum para menteri Jokowi bergerak cepat dan melakukan cara-cara yang dilakukan Presiden, seperti blusukan. Iklim kerja dan kebersahajaan yang dicontohkan mantan Gubernur DKI Jakarta itu memengaruhi para pembantunya.