REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama anak pendiri partai, Hanafi Rais muncul menjadi salah satu pengisi posisi Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN). Hanafi disebut sebagai perwakilan kaum muda di kepengurusan partai berlambang matahari terbit ini.

Menjadi sosok penting di partai pimpinan Zulkifli Hasan ini, Hanafi Rais memiliki strategi untuk menyolidkan seluruh kader di bawah bendera PAN. Anak Amien Rais ini mengatakan kiat utama untuk tetap menyatukan seluruh kader adalah adanya kesepakatan bersama untuk membesarkan PAN.

"Kalau kita semua kerja terus, maka tidak akan ada konflik," kata dia pada Republika, Selasa (17/3) malam.

Keras ini, katanya, bertujuan membesarkan partai. Terlebih, agenda besar menanti seluruh partai politik di Indonesia. Yaitu, gelaran pemilihan kepala daerah yang akan dimulai akhir tahun ini. Seluruh kader harus ikut mengusung kader terbaik PAN untuk menjadi pimpinan daerah.

Dengan begitu, seluruh kader dapat disatukan dengan visi dan misi yang sama. Sebab, kata Hanafi, setiap kader PAN memiliki harapan dan masa depan yang sama. Dalam pemilu tahun 2019 nanti, bahkan PAN menargetkan untuk meraup perolehan suara hingga 10 persen.

Selain kerja keras yang dilakukan bersama-sama, Hanafi mengatakan strateginya untuk membuat PAN tetap solid adalah perbaikan organisasi dan pembagian kerja yang jelas di PAN. "Karena tidak ada yang "nganggur" dan kasak-kusuk," tegas dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika