Kamis 19 Mar 2015 13:23 WIB
Festival Tambora

Danrem 162 Wira Bhakti Sebut NTB Aman

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Djibril Muhammad
Festival Tambora
Foto: blogspot.com
Festival Tambora

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Komandan Korem 162/ Wira Bhakti, Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede mengatakan jelang penyelenggaraan Festival Tambora Menyapa Dunia (TMB), kondisi keamanan di Nusa Tenggara Barat tergolong aman. Bahkan, dirinya tidak segan mempertaruhkan jabatannya untuk keamanan festival TMB.

"Tenang saja NTB aman, penyelenggaraan Tambora menyapa dunia nanti akan aman. Jabatan saya taruhannya," ujarnya kepada wartawan, di Kota Mataram, Kamis (19/3).

Menurutnya, sudah sepekan pihaknya bekerja sama dengan Polri dan Satpol PP melakukan patroli untuk meningkatkan keamanan. "Syukur alhamdulillah sampai sekarang tidak ada peningkatan apa-apa dan penyambutannya kelihatannya baik-baik saja," katanya.

Ia menuturkan, sementara tidak terdapat masalah dengan masyarakat sekitar Gunung Tambora. Namun, jika terjadi ancaman maka pihaknya akan segera melakukan tindakan.

Lalu Rudy mengatakan sebelum puncak acara pada 11 April mendatang, pihaknya akan melakukan survei untuk mengecek lokasi serta menentukan personel yang akan diterjunkan. Termasuk koordinasi dengan pihak kepolisian yang menerjunkan anggota.

"Sementara ini belum ada laporan, saat ini kita mengamankan biasa karena ini merupakan event dunia dan berharap wisatawan asing datang berkunjung," katanya.

Oleh karena itu, menurutnya, tuan rumah harus memberikan rasa aman dan nyaman kepada wisatawan. "Saya harapkan kita bersama-sama mendukung program ini dan menjaga keamanan, kenyamanan dan ketertiban lingkungan di wilayah event itu," katanya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement