Rabu 15 Apr 2015 16:21 WIB

Wapres: Konflik Yaman Selesaikan dengan Dialog

Jusuf Kalla
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan sikap Indonesia dalam persoalan konflik yang sedang terjadi di negara Yaman adalah masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan cara-cara kekerasan. Penyelesaian konflik Yaman, kata dia, mesti dengan dialog yang mengedepankan perdamaian.

"Sikap Indonesia sangat concern (prihatin,red) dan mengharapkan masalah di Yaman harus diselesaikan dengan dialog dan peaceful resolution (resolusi damai)," kata Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (15/4).

Untuk itu, ujar dia, pemerintah RI juga telah menyampaikan usulan kepada duta besar dari negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) agar dapat dibentuk semacam "task force" (satuan tugas).

Sebelumnya, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia yang juga Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin mengatakan pihaknya bersama perwakilan tokoh ulama dan ormas Islam telah menyampaikan pandangan kepada Wapres mengenai situasi terkini yang terjadi di negara-negara Islam, khususnya di kawasan Timur Tengah.

"Kami dari Majelis Ulama Indonesia dan pimpinan sejumlah ormas Islam tingkat pusat telah terlibat dalam tukar-menukar pikiran tentang apa yang kita hadapi, khususnya gejolak yang terjadi di dunia Islam," kata Din.

Din juga mengatakan para tokoh Islam telah sepakat untuk mendorong Pemerintah ikut menciptakan ketertiban dunia dan perdamaian abadi melalui pertemuan dengan dubes negara OKI tersebut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement