REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menyabet posisi Terbaik I dalam penghargaan Pangripta Nusantara dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2015 di Jakarta, Rabu (29/4). Yogyakarta nangkring di posisi pertama di atas Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Timur, Aceh, dan Sulawesi Utara. Piala pengajaran diterima oleh Wakil Gubernur DIY Sri Paku Alam IX, mewakili Gubernur Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
"Penghargaan diberikan kepada provinsi denga rencana kerja pembangunan yang telah ditetapkan. Dengan penilaian dari 4 parameter dan 16 indikator," ujar Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Rabu (29/4).
Sementara untuk penghargaan Pangripta Nusantara untuk kabupaten kota, terbaik I disabet oleh Kabupaten Aceh Barat, lalu diikuti Kabupaten Sleman, Muara Enim, Lombok Utara, Siak, dan Kabupaten Banyuwangi.
Selain itu, salam kesempatan yang sama juga diberikan penghargaan kepada provinsi yang berhasil mencapai target dalam Millenium Development Goal atau MDG.
Provinsi dengan laju pencapaian terbaik 2012 hingga 2014 diraih oleh Musa Tenggara Barat (NTB).
Untuk Pencapaian Terbaik 2014 diraih oleh DKI Jakarta. Sedangkan Kategori Pengentasan Kemiskinan 2012 hingga 2014 diraih oleh Papua.
Dan provinsi dengan Indikator MDG terbanyak adalah DKI Jakarta.
"Musrembang nasional adalah puncak dari proses perencanaan jangka panjang yang mei bahkan seluruh pemangku kepentingan. Dimensi pembangunan sektor unggulan di sektor maritim, pertanian, dan lainnya," kata Andrinof.