Sabtu 16 May 2015 20:40 WIB

Polisi Sebar Sketsa Penembak Ibu Rumah Tangga

Perampokan (ilustrasi).
Foto: Rahajeng Aulia Diaswari
Perampokan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Polresta Bekasi Kota menyebar sketsa wajah pelaku penembakan terhadap Samini (39 tahun), ibu rumah tangga yang ditembak saat menyelamatkan motornya dari perampok. Ia ditembak di Kampung Rawabugel, Bekasi Utara, Kamis (14/5).

"Sampai saat ini kasus itu masih dalam penyelidikan. Kami segera menangkap pelakunya," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota AKP Siswo di Bekasi, Sabtu (16/5).

Ia menuturkan, sketsa wajah pelaku berdasarkan ciri yang disampaikan korban sudah dibuat pihaknya untuk disebar ke sejumlah pusat keramaian serta mapolsek se-Kota Bekasi. "Korban memiliki ciri berkulit gelap, bercambang, mata bulat, dan dagu lancip," katanya.

Masyarakat yang mengetahui ciri pelaku, kata dia, segera melaporkannya ke mapolsek terdekat. Selain membuat sketsa wajah, lanjut dia, polisi juga melakukan uji balistik terhadap peluru yang digunakan pelaku menembak korban. "Kami serius dalam kasus ini. Kami kerahkan kemampuan yang kami miliki," katanya.

Uji balistik tersebut akan mengetahui seputar jenis senjata yang dilakukan pelaku apakah jenis rakitan atau senjata resmi. Menurut dia, pelaku yang melakukan perampokan disertai penembakan terhadap Samini berjumlah tiga orang.

Pada saat kejadian, satu pelaku berada di dalam untuk mengambil tiga sepeda motor di rumah korban Kampung Rawabugel RT02/RW010, Kelurahan Harapan Mulya, Bekasi Utara.

Korban yang memergoki aksi pelaku langsung ditembak pada bagian paha kiri hingga tembus, sedangkan dua pelaku lainnya berjaga di luar rumah korban. Akibat peluru yang ditembakan pelaku, Samini harus dilarikan ke Rumah Sakit Ananda guna menjalani perawatan intensif.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement