REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Keberadaan lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kabupaten Sukabumi masih minim. Akibatnya, sejumlah titik baik jalan nasional, jalan provinsi maupun kabupaten di Sukabumi terpaksa masih dalam keadaan gelap.
Data Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, idealnya di setiap 100 meter jalan terdapat satu lampu PJU. Namun saat ini jumlah PJU ternyata belum sebanding dengan kebutuhan yang ada.
"Untuk jalan nasional idealnya tersedia sebanyak 1.150 unit PJU," ujar Kepala Dishubkominfo Kabupaten Sukabumi Thendy Hendrayana kepada Republika, Senin (18/5). Kini yang tersedia baru sebanyak 282 unit PJU. Sehingga masih ada kekurangan 868 unit PJU.
Jalan nasional di Sukabumi ini terbentang dari mulai perbatasan dengan Bogor hingga Cianjur sepanjang 115 kilometer. Untuk jalan provinsi sepanjang 300 kilometer ujar Thendy, minimal terdapat sebanyak 6.000 unit PJU. Kenyataanya yang baru terbangun baru sebanyak 750 unit PJU.
Sementara untuk jalan kabupaten sepanjang 1.700 kilometer ungkap Thendy dibutuhkan sebanyak 17.247 unit PJU. Namun, jumlah PJU yang tersedia hanya sebanyak 2.281 unit.
Thendy mengatakan, pemkab sebenarnya telah berupaya menambah jumlah PJU setiap tahunnya. Pada 2015 ini misalnya akan dibangun sebanyak 343 unit PJU. Rinciannya, sebanyak 287 unit PJU yang biaya pembangunannya berasal dari bantuan provinsi (Banprov) sebesar Rp 6,5 miliar.
Sementara pemkab akan membangun PJU sebanyak 56 unit dengan besaran biaya Rp 400 juta.
Ironisnya, dana tersebut bukan hanya untuk membiayai pembangunan melainkan untuk perawatan dan pemeliharaan PJU yang mengalami kerusakan.